Sabtu, 06 Maret 2010

Dokter bukanlah Bonek!!

Kemarin saat kuliah di blog, eh maaf, di blok reproduksi, saya terkagum-kagum dengan dr. Ma'ruf, dosen pengajar obsgyn FK UMM. Bukan karena beliau adiknya Anang Ma'ruf, memang bukan, tetapi saya kagum karena beliau gagah menggunakan baju bedah yang berwarna hijau. Keren bo'......eits, kenapa gitu? kita cari tahu alasannya.

Memang terjadi pro kontra saat pertama kali diperkenalkan di depan publik, mungkin karena identik dengan Persebaya kali, sedang kita hidup di Malang yang penuh aroma Ongis Nadenya, tetapi bukanlah hal itu yang menjadi pro kontra.

Semula memang yang digunakan adalah warna putih yang melambangkan kebersihan. Namun, seorang dokter berpengaruh menggantinya dengan warna hijau karena menurut dia warna hijau lebih nyaman di mata.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqOA1RQYsc0-lJaNxgDCzc_Xm2uh8wpU3RqnsTNhrccWbUzP5YMGQYqsVMXdNl4kkkl_e7f4_OhQP_pU41uMO-H9jVUJVsME90sLFSZKhxZYIz_4Ws6Xn1YtO77su79hQq4pd6iwotO8g/s320/Mengapa+Dokter+Bedah+Menggunakan+Baju+Warna+Hijau.jpg

Walaupun sulit dikonfirmasi mengapa warna hijau jadi populer karena alasan ini, hijau memang cocok bagi dokter untuk melihat lebih baik di ruang pembedahan, karena hijau adalah lawan dari warna merah dalam roda warna. Jadi, sekali lagi, bukan berarti karena Persebaya juara Liga Indonesia dua kali sehingga warna hijau dipakai oleh para kalangan medis sebagai bentuk penghormatan.

Kembali ke jalan yang benar, menurut seorang ahli psikologi, melihat pada warna hijau dapat menyegarkan mata ahli bedah dalam melihat benda-benda bewarna merah, termasuk organ-organ tubuh yang berlumuran darah saat pembedahan. Melihat warna merah terus menerus menyebabkan sinyal warna merah di otak memudar sensifitasnya terhadap variasi warna merah.

Alasan lainnya adalah, terus-menerus berfokus pada warna merah akan menyebabkan ilusi nofa berwarna hijau pada latar warna berwarna terang atau putih. Ini akan menggangu penlihatan dokter. Jika warna baju ahli bedah berwarna hijau, ilusi ini akan memudar dan tidak akan mengganggu penglihatan dokter.

Nah, sekarang dah mengerti kan kenapa dipilih warna hijau? Dah mudeng kan? Dah gak su'udzon lagi kan kepada para dokter, dan gak menyebut lagi mereka Bonek. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi yang membacanya, dan membuat tentram para dokter dan membuat mereka tidak perlu takut lagi kepada kelompok suporter yang berseberangan. hehe =)

SASAJI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar